Narsum tvOne: BOM WAKTU Rp 5,6 Triliun Pelatihan Online Kartu Pra-Kerja, Hati-hati Pak Jokowi, Ini Seperti BLBI
Narsum tvOne: BOM WAKTU Rp 5,6 Triliun Pelatihan Online Kartu Pra-Kerja, Hati-hati Pak Jokowi, Ini Seperti BLBI - Selamat datang kami ucapkan untuk para sobat Pembaca Konten Islam 24 Jam. Semoga sobat pembaca semuanya dalam keadaan sehat wal afiat tak kurang suatu apapun. Tak lupa kami ucapkan Assalamualaikum Warahmatulahi Wabarakatuh, salam sejahtera untuk kita semuanya.
Pada kesempatan kali ini kita akan mengupas tentang Narsum tvOne: BOM WAKTU Rp 5,6 Triliun Pelatihan Online Kartu Pra-Kerja, Hati-hati Pak Jokowi, Ini Seperti BLBI yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Semoga saja postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.
KONTENISLAM.COM - Acara Indonesia Business Forum di tvOne yang tayang pada Rabu (22/4/2020) mengangkat topik panas pro-kontra program Kartu Pra Kerja.
Salah satu nara sumber, Agustinus Edy Kristianto membongkar anggaran Rp 5,6 Triliun untuk pelatihan online Pra Kerja.
"Ini kita sedang menyimpan Bom Waktu. Akan meledak sewaktu-waktu. Masyarakat tidak tahu apa yang terjadi sebenarnya, tidak tahu apa sebenarnya Pra Kerja," ujar Agustinus.
Agustinus menguraikan ada 3 komponen biaya dalam program Kartu Pra Kerja:
1. Biaya Pelatihan (Rp 1 juta x 5,6 juta peserta = Rp 5,6 Triliun)
2. Insentif Mencari Kerja (Rp 600.000 tunai tiap bulan, selama 4 bulan)
3. Insentif Pengisian Survei (Rp 150.000)
Yang akan jadi BOM WAKTU adalah Biaya Pelatihan. Ini sumber masalahnya.
"Ini harus betul-betul disimak oleh Pak Jokowi. Menurut saya batalkan atau tunda. Atau kita akan ada masalah besar di kemudian hari."
"Duit Rp 5,6 Triliun keluar hanya berdasarkan Perjanjian Kerja Sama (PKS), apa bedanya dengan BLBI waktu itu?" tegas Agustinus.
Selengkapnya video:
POSTINGAN PILIHAN PEMBACA :
Pada kesempatan kali ini kita akan mengupas tentang Narsum tvOne: BOM WAKTU Rp 5,6 Triliun Pelatihan Online Kartu Pra-Kerja, Hati-hati Pak Jokowi, Ini Seperti BLBI yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Semoga saja postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.
KONTENISLAM.COM - Acara Indonesia Business Forum di tvOne yang tayang pada Rabu (22/4/2020) mengangkat topik panas pro-kontra program Kartu Pra Kerja.
Salah satu nara sumber, Agustinus Edy Kristianto membongkar anggaran Rp 5,6 Triliun untuk pelatihan online Pra Kerja.
"Ini kita sedang menyimpan Bom Waktu. Akan meledak sewaktu-waktu. Masyarakat tidak tahu apa yang terjadi sebenarnya, tidak tahu apa sebenarnya Pra Kerja," ujar Agustinus.
Agustinus menguraikan ada 3 komponen biaya dalam program Kartu Pra Kerja:
1. Biaya Pelatihan (Rp 1 juta x 5,6 juta peserta = Rp 5,6 Triliun)
2. Insentif Mencari Kerja (Rp 600.000 tunai tiap bulan, selama 4 bulan)
3. Insentif Pengisian Survei (Rp 150.000)
Yang akan jadi BOM WAKTU adalah Biaya Pelatihan. Ini sumber masalahnya.
"Ini harus betul-betul disimak oleh Pak Jokowi. Menurut saya batalkan atau tunda. Atau kita akan ada masalah besar di kemudian hari."
"Duit Rp 5,6 Triliun keluar hanya berdasarkan Perjanjian Kerja Sama (PKS), apa bedanya dengan BLBI waktu itu?" tegas Agustinus.
Selengkapnya video:
POSTINGAN PILIHAN PEMBACA :
Memuat...
Demikian pembahasan tentang Narsum tvOne: BOM WAKTU Rp 5,6 Triliun Pelatihan Online Kartu Pra-Kerja, Hati-hati Pak Jokowi, Ini Seperti BLBI yang dapat kami sampaikan untuk Anda. Semoga saja dapat mengobati rasa penasaran Sobat mengenai kabar atau berita yang sedang sobat cari.
Kedepannya kami akan terus menambah artikel kami, untuk itu tetap pantau terus situs Konten Islam 24 Jam ini. Akhir kata kami ucapkan Wassalamualaikum Warahmatulahi Wabarokatuh, sampai ketemu di postingan kami selanjutnya. Salam sejahtera.
Komentar
Posting Komentar