Susi Bakal Beri 6 Jempol ke Menlu Retno Kalau Benar Ada Surat Persetujuan Pelarungan ABK RI di Kapal China
Susi Bakal Beri 6 Jempol ke Menlu Retno Kalau Benar Ada Surat Persetujuan Pelarungan ABK RI di Kapal China - Selamat datang kami ucapkan untuk para sobat Pembaca Konten Islam 24 Jam. Semoga sobat pembaca semuanya dalam keadaan sehat wal afiat tak kurang suatu apapun. Tak lupa kami ucapkan Assalamualaikum Warahmatulahi Wabarakatuh, salam sejahtera untuk kita semuanya.
Pada kesempatan kali ini kita akan mengupas tentang Susi Bakal Beri 6 Jempol ke Menlu Retno Kalau Benar Ada Surat Persetujuan Pelarungan ABK RI di Kapal China yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Semoga saja postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.

Mantan Menteri Perikanan dan Kelautan Susi Pudjiastuti menyinggung pernyataan Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi yang mengaku dapat informasi pelarungan jenazah ABK Indonesia berinisial AR di kapal China telah mendapat surat persetujuan dari keluarga.
Susi mempertanyakan surat persetujuan pelarungan dari keluarga AR. Dia akan memberikan Menlu Retno enam jempol kalau benar surat persetujuan ada.
"Surat Persetujuan?????????? kalau ada (6 emoji jempol)," kicau Susi menggunakan akun Twitter @susipudjiastuti, Sabtu (8/5/2020).
Menlu Retno pada Kamis (7/5/2020) menggelar konferensi pers secara virtual tentang pelarungan jenazah ABK Indonesia di kapal Tyan Yu Nomor 8. Retno menyebut bahwa jenazah yang dilarung itu berinisial AR.
Kita juga dapat informasi meninggalnya ABK WNI di atas kapal dan jenazahnya sudah dilarung atau dikubur di laut. Ini kita peroleh dari pernyataan tertulis kapal Tyan Yu 8," kata Retno.
Retno menceritakan, AR adalah ABK yang bekerja di kapal Long Xing 629. Pada, 26 Maret 2020, AR dipindah ke kapal Tyan Yu Nomor 8 untuk dibawa ke pelabuhan guna mendapatkan perawatan medis karena sakit. Namun, ketika dalam perjalanan menuju pelabuhan kondisi AR kritis hingga meninggal pada 27 Maret 2020.
Jenazah AR kemudian dilarung pada 31 Maret 2020. Pelarungan kata Retno telah mendapat surat persetujuan dari pihak keluarga.
"Jenazah almarhum dilarung pada 31 Maret 2020 pada pukul 8 pagi. Dari informasi yang diperoleh KBRI, pihak kapal telah memberi tahu pihak keluarga dan mendapat surat persetujuan pelarungan di laut tertanggal 30 Maret 2020," ucapnya.[akurat]
POSTINGAN PILIHAN PEMBACA :
Pada kesempatan kali ini kita akan mengupas tentang Susi Bakal Beri 6 Jempol ke Menlu Retno Kalau Benar Ada Surat Persetujuan Pelarungan ABK RI di Kapal China yang mungkin sedang sobat cari, dan kami sudah menyiapkan artikel ini dengan baik untuk dapat Sobat baca dan ambil informasi didalamnya. Semoga saja postingan kami kali ini dapat membawa manfaat untuk Sobat semuanya, oke selamat membaca.

Mantan Menteri Perikanan dan Kelautan Susi Pudjiastuti menyinggung pernyataan Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi yang mengaku dapat informasi pelarungan jenazah ABK Indonesia berinisial AR di kapal China telah mendapat surat persetujuan dari keluarga.
Susi mempertanyakan surat persetujuan pelarungan dari keluarga AR. Dia akan memberikan Menlu Retno enam jempol kalau benar surat persetujuan ada.
"Surat Persetujuan?????????? kalau ada (6 emoji jempol)," kicau Susi menggunakan akun Twitter @susipudjiastuti, Sabtu (8/5/2020).
Surat persetujuan ??????????kalau ada 👍👍👍👍👍👍— Susi Pudjiastuti (@susipudjiastuti) May 9, 2020
Menlu Retno pada Kamis (7/5/2020) menggelar konferensi pers secara virtual tentang pelarungan jenazah ABK Indonesia di kapal Tyan Yu Nomor 8. Retno menyebut bahwa jenazah yang dilarung itu berinisial AR.
Kita juga dapat informasi meninggalnya ABK WNI di atas kapal dan jenazahnya sudah dilarung atau dikubur di laut. Ini kita peroleh dari pernyataan tertulis kapal Tyan Yu 8," kata Retno.
Retno menceritakan, AR adalah ABK yang bekerja di kapal Long Xing 629. Pada, 26 Maret 2020, AR dipindah ke kapal Tyan Yu Nomor 8 untuk dibawa ke pelabuhan guna mendapatkan perawatan medis karena sakit. Namun, ketika dalam perjalanan menuju pelabuhan kondisi AR kritis hingga meninggal pada 27 Maret 2020.
Jenazah AR kemudian dilarung pada 31 Maret 2020. Pelarungan kata Retno telah mendapat surat persetujuan dari pihak keluarga.
"Jenazah almarhum dilarung pada 31 Maret 2020 pada pukul 8 pagi. Dari informasi yang diperoleh KBRI, pihak kapal telah memberi tahu pihak keluarga dan mendapat surat persetujuan pelarungan di laut tertanggal 30 Maret 2020," ucapnya.[akurat]
POSTINGAN PILIHAN PEMBACA :
Memuat...
Demikian pembahasan tentang Susi Bakal Beri 6 Jempol ke Menlu Retno Kalau Benar Ada Surat Persetujuan Pelarungan ABK RI di Kapal China yang dapat kami sampaikan untuk Anda. Semoga saja dapat mengobati rasa penasaran Sobat mengenai kabar atau berita yang sedang sobat cari.
Kedepannya kami akan terus menambah artikel kami, untuk itu tetap pantau terus situs Konten Islam 24 Jam ini. Akhir kata kami ucapkan Wassalamualaikum Warahmatulahi Wabarokatuh, sampai ketemu di postingan kami selanjutnya. Salam sejahtera.
Komentar
Posting Komentar